Rabu, 29 September 2010

Belajar Ibadah Dari Berdoa

Akhirnya… Cintaku Berlabuh Karena Allah


Awalnya Aku bertemu dengannya di sebuah acara yang di selenggarakan di rumahku sendiri, gadis itu sangat berbeda denga cewek-cewek lain yang sibuk berbicara dengan laki-laki dan berpasang-pasangan. Sedangkan dia dengan pakaian muslimah rapi yang dikenakannya membantu mamaku menyiapkan hidangan dan segala kebutuhan dalam acara tersebut. Sesekali gadis itu bermain di taman bersama anak-anak kecil yang lucu, kulihat betapa lembutnya dia dengan senyuman manis kepada anak-anak.
Dari sikapnya itulah aku tertarik untuk mengenalnya, akhirnya dengan pede-nya kuberanikan diri untuk mendekatinya dan hendak berkenalan dengannya. Namun, kenyataannya dia menolak bersalaman denganku, dan Cuma mengatakan, “maaf” dan berlalau begitu saja meninggalkanku. Betapa malunya aku dengan teman-temanku yang ada di sekitarku. “ini cewek kok jual mahal banget! Padahal begitu banyak cewek yang justru berlomba-lomba mau jadi pacarku. Dia, kenalan saja tidak mau!” ujarku.

Siapa Sebenarnya Pembangkit Radikalisme Dan Terorisme Modern Di Tengah Umat Islam..??

SIAPA SEBENARNYA PEMBANGKIT RADIKALISME DAN TERORISME MODERN DI TENGAH UMAT ISLAM?


Oleh:
Ustadz Muhammad Arifin Badri, MA


Dunia internasional secara umum dan negeri-negeri Islam secara khusus, telah digegerkan oleh ulah segelintir orang yang menamakan dirinya sebagai pejuang kebenaran. Dahulu, banyak umat Islam yang merasa simpatik dengan ulah mereka, karena sasaran mereka adalah orang-orang kafir, sebagaimana yang terjadi di gedung WTC pada 11 September 2001. Akan tetapi, suatu hal yang sangat mengejutkan, ternyata sasaran pengeboman dan serangan tidak berhenti sampai di situ. Sasaran terus berkembang, sampai akhirnya umat Islam pun tidak luput darinya. Kasus yang paling aktual ialah yang menimpa Pangeran Muhammad bin Nayif Alus Sa'ûd, Wakil Menteri Dalam Negeri Kerajaan Saudi Arabia.

Dahulu, banyak kalangan yang menuduh bahwa pemerintah Saudi berada di belakang gerakan tidak manusiawi ini. Mereka menuduh bahwa paham yang diajarkan di Saudi Arabia telah memotivasi para pemuda Islam untuk bersikap bengis seperti ini. Akan tetapi, yang mengherankan, tudingan ini masih juga di arahkan ke Saudi, walaupun telah terbukti bahwa pemerintah Saudi termasuk yang paling sering menjadi korbannya?

Melalui tulisan ini, saya mengajak saudara sekalian untuk menelusuri akar permasalahan sikap ekstrim dan bengis yang dilakukan oleh sebagian umat Islam ini. Benarkah ideologi ini bermuara dari Saudi Arabia?

Senin, 27 September 2010

Hatinya Luluh Karena Begitu Lembut dan Peka..!!!


Simaklah kisah ajaib dan mengagumkan yang terjadi disekitar kita berikut!. Dalam kitab “Tartibul Madarik” Imam al Qadhi ‘Iyadh mengisahkan cerita dari Ibnu Wahb al-Qurasyi al-Mishry sahabat Imam malik..Ketika ahli-ahli hadits memintanya mendiskripsikan kepada mereka sifat-sifat jannah dan naar. Ia menjawab: ‘Aku tidak tahu, apakah aku mampu melakukannya atau tidak?’
Kemudian ia duduk di hadapan mereka…ahli-ahli hadits tersebut membacakan tentang sifat naar. Mendadak ia pingsan. Lalu wajahnya disiram air akan tetapi belum juga sadar. Dikatakan kepada mereka: ‘Bacakan kepadanya (hadits atau ayat) tentang sifat jannah. Namun tidak juga ia tersadarkan.